My Blog '____________'

Selasa, 13 Desember 2011

Versailles


Versailles adalah sebuah grup musik yang dibentuk oleh Kamijo dan Hizaki pada tahun 2006. Kamijo adalah mantan personil Lareine, sebuah band visual kei yang populer pada tahun ’90-an. Hizaki pernah bergabung dengan band Sulfuric Acid dan pernah membuat sebuah proyek tunggal bernama Hizaki grace project.
Mereka kemudian merekrut JasmineYou (mantan personel Jakura), Yuki (mantan personil Sugar Trip), dan Teru (mantan personil Aikaryuu). Mereka semua sempat bekerjasama dalam Hizaki grace project. Semula Teru hanyalah additional player, namun sejak Juli 2007 ia menjadi personil tetap. Versailles secara resmi berdiri pada tahun 2007 (masih berstatus indie).
Aliran musik mereka bergenre symphonic metal, power metal, dan neo clasiccal metal. Masing-masing member punya peranan tersendiri. Kamijo dan Hizaki untuk urusan seni dan tampilan mereka, Yuki untuk aransemen band, Jasmine You untuk urusan komunikasi dan Teru yang mengawasi semuanya.
Debut pertama Versailles adalah sebuah single dalam format DVD yaitu “The Revenant Choir” yang hanya dijual pada saat konser berlangsung (23 Juni 2007). Ternyata kehadiran mereka dilirik oleh label record dari luar Jepang, dan berniat untuk merilis album mereka, yang akhirnya jatuh ke tangan CLJ dari Jerman. “Lyrical Sympathy” adalah album indie pertama mereka yang dirilis pada tanggal 31 Oktober 2007 (bertepatan dengan Halloween). Setelah merilis album ini, mereka lalu mengadakan tour nasional pertama mereka. Pertengahan desember mereka lalu merilis DVD Live berjudul “Aesthetic Violence” dalam 5 versi disertai dengan bonus parfum yang disesuaikan dengan karakter masing-masing personil. Kamijo [Louis], Hizaki [Princess Stairs], Teru [B.P.T.], Jasmine You [Elegant Jasmine], dan Yuki [Dark Master].

Awal tahun 2008 lalu kemudian mereka melucurkan  single PRINCE, Versailles secara resmi mengumumkan nama barunya, yaitu Versailles -Philharmonic Quintet-. Nama ini hanya dikenakan Versailles jika tampil live/konser untuk kawasan Amerika Utara. Mengapa bisa begitu? Sebab nama Versailles sendiri sudah menjadi hak paten dari sebuah grup musik bernama sama yang ada di Amerika Serikat sana. Jadi, supaya tidak terbentur dengan masalah hukum, Versailles pun menambahkan kata -Philharmonic Quintet- pada bagian belakang nama Versailles tersebut. And what do you think? Terlihat makin keren atau malah ribet? Philharmonic sendiri dalam bahasa Indonesia berartikan “orkes simfoni/yang berkaitan dengan orkes simfoni”. Sedangkan Quintet, setelah buka kamus online, memiliki arti “kwintet”. Kwintet? Maksudnya apa yah..hahaha. :-D
Seperti yang kita ketahui bersama, Versailles di dalamnya berisikan lima orang personil yang kejeniusan dan skill dari individu-nya masing-masing tidak perlu diragukan lagi. Kelima orang ini memiliki selera musik yang sangat beraneka ragam. Namun justru di situlah hebatnya! Dari ke-aneka-ragam-an itu tadi, mereka mampu menyatukannya hingga menjadi satu kesatuan yang utuh dan kuat. Dan aku yakin, beberapa tahun ke depan dari sekarang belum ada band mana-pun yang sanggup mematahkan dominasi Versailles di kancah dunia musik indie Visual-kei. Kembali ke soal ke-anekaragam-an tadi, coba tengok KAMIJO [pentolan LAREINE, NEW SODMY, Node of Scherzo] yang memiliki kharisma vokal nan kuat. Begitu juga dengan HIZAKI [eks GARNET GRAVE, Crack brain, Schwardix Marvally, BURNING FIRE, SULFURIC ACID, HIZAKI grace project, Node of Scherzo], yang selalu memainkan musik khas Visual-kei yang cantik dan symphonic, dilengkapi dengan melodi-melodi yang tidak kalah indahnya. Bagaimana dengan TERU [eks Aikaryu, HIZAKI grace project]? Well, gitaris yang doyan musik kencang ala metal ini juga mampu memberikan sumbangan tebesar ke dalam tubuh Versailles hingga mampu menciptakan nuansa cadas di dalam sebagian besar lagu-lagunya Versailles. Jasmine You [eks HIZAKI grace project, Node of Scherzo] dan YUKI [eks Sugar Trip, alively sanctuary] juga tidak kalah pentingnya. Dua orang ini tetap menampilkan sebuah performance yang memukau dan tentunya memiliki tingkat kesulitan yang lumayan tinggi. Perpaduan dari kelima orang di atas tadi menghasilkan warna musik yang sangat unik, yaitu campuran antara melodic rock, metal, symphony yang ujung-ujungnya menjadi suatu genre yang lazim dikenal dengan symphonic-metal atau ada juga yang menyebutnya neoclassical-metal.

tapi Jasmine you sudah meninggal... kita hanya dapat berdoa saja :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar